Jumat, 24 Juni 2011

Tips Memilih Kredit Motor Second

Kredit motor second merupakan salah satu alternatif yang kini banyak ditawarkan oleh lembaga pembiayaan penjualan motor. Sistem ini dibuat guna memberikan kemudahan kepada calon konsumen motor second dalam membeli sepeda motor. Dengan demikian, bagi calon konsumen yang memiliki dana terbatas pun, bukan halangan untuk bisa membeli dan memiliki sebuah sepeda motor.

Sebab, pada saat ini kebutuhan akan alat transportasi sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat. Mengingat dinamisasi kehidupan, menuntut masyarakat harus memiliki mobilitas tinggi dalam berbagai aktivitasnya. Hal ini berlaku bagi semua orang dari berbagai kalangan.

Bagi mereka yang memiliki kekuatan finansial, tentu bukan menjadi sebuah masalah tersendiri dalam memilih alat transportasi yang diinginkan. Sementara bagi mereka yang memiliki keterbatasan dana, tentu harus bisa mengatur dengan cermat keuangan mereka. Tujuannya, agar keputusan membeli alat transportasi tidak berdampak pada terganggunya keseimbangan keuangan rumah tangga. Salah satu yang bisa dilakukan untuk memiliki alat transportasi adalah dengan melakukan kredit motor second.

Hal ini bukan saja memudahkan para calon konsumen dalam membeli sepeda motor idaman mereka. Namun, di sisi lain para pedagang motor bekas pun turut diuntungkan dengan kehadiran layanan kredit motor second ini. Sebab, hal ini secara otomatis mendongkrak pasaran dan penjualan motor bekas di tengah masyarakat.

Meski sekilas terlihat sangat mudah dan menguntungkan konsumen, namun pada dasarnya sebelum menentukan untuk melakukan kredit motor bekas, seorang calon konsumen harus memiliki beberapa pertimbangan matang. Hal ini berguna untuk menghindarkan mereka dari kondisi yang pada nantinya akan menyulitkan mereka sendiri selama masa kredit.

Beberapa hal tips memilih kredit motor second yang harus diperhitungkan di antaranya adalah :
  • Memperhitungkan dengan cermat posisi keuangan calon konsumen. Hal ini terutama dalam menjaga keseimbangan arus kas keluarga, selama masa kredit. Dengan demikian, konsumen bisa terhindar dari tunggakan kredit atau terganggunya keuangan keluarga. 
  • Membandingkan kredit dari satu lembaga pembiayaan dengan lembaga lainnya. Dengan demikian, konsumen bisa mendapatkan lembaga pembiayaan yang mampu memberikan keuntungan sesuai kekuatan finansial konsumen. 
  • Menentukan besarnya uang muka dan besaran cicilan setiap bulannya. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan finansial konsumen. Semakin besar nilai uang muka yang dibayarkan, maka nilai cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya juga akan semakin kecil. 
  • Jangan mudah tergiur pada keberadaan hadiah yang diberikan perusahaan jika Anda memutuskan mengambil kredit motor bekas di lembaga itu. Sebab, pada dasarnya nilai hadiah yang diberikan tersebut sudah diakumulasikan pada harga jual sepeda motor yang hendak Anda beli. Tentu saja hal ini dilakukan karena perusahaan tidak mau merugi dengan memberikan hadiah secara cuma-cuma, karena akan mengurangi keuntungan mereka.
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar